Seiring berjalannya waktu, populasi kawan jomblo semakin berkurang. Bahagia rasanya melihat banyak kawan yang menikah dengan jalan yang menakjubkan. Itu semua karena hijrah yang kaffah. Hidayah Allah akan selalu datang bagi siapa saja yang menjemputnya. Lantas, layakkah aku menjadi pendosa disaat orang-orang berbondong-bondong berburu pahala? Malu rasanya. Allah, beri aku kekuatan dan mampukan agar kuat seperti mereka.
Masa lalu biarlah menjadi goresan di atas pertahanan iman. Sehina-hinanya aku, Tuhanku tetaplah satu, Allah Yang Maha Esa dan aku tetap menjadi pengikut Muhammad. Kian hari ku pupuk cintaku pada Engkau dan utusan-Mu. Ku ingat Engkau dalam setiap keadaan. Berusaha selalu. Tegur aku jika mulai alpa.
Tidak ada cinta yang layak diperjuangkan selain cinta yang menjaga kesucian. Jauhkan aku dari manisnya rayuan iblis yang menjerumuskan. Allahumma ba'idnaa.
Ku yakin dengan firman-Mu, "Sesungguhnya Allah tidak akan menyalahi janji." Ya Allah, berikan hadiah itu di waktu yang Engkau janjikan. Bukankah hadiah itu selalu spesial dan terbaik?
Bandung, 9 Oktober 2018
Saat jiwa rindu pada-Nya
0 komentar:
Posting Komentar